Bismillahirrahmanirrahim. Saya akhirnya memutuskan salah satu bagian tersulit dalam hidup saya. Ini bukan keputusan sesaat atau spontan. Telah ada proses perenungan dan diskusi sebelum keputusan ini ditetapkan.Β Dan akhirnya, saya menyampaikan kepada orang tua, kerabat, guru, dan seluruh rekan bahwa saya secara resmi telah mengundurkan diri sebagai mahasiswa KAUST.
Saya yakin, keputusan ini tentu banyak penentangan. Barangkali ada yang menganggap, saya telah melakukan kesalahan besar. Saya menyadari sepenuhnya. Dan saya tidak bermaksud membela diri di sini. Sebagai perbandingan, saya pun pernah mengalami masalah serupa saat pertama kali berkuliah. Namun, saya bisa mengatasi dan menyelesaikannya pada semester-semester berikutnya. Saat itu, masalahnya teknis.
Adapun saat ini, masalahnya bukan tentang teknis. Lebih mendasar. Tentang jalan hidup, pengabdian, dan semangat. Masalahnya ada di ketidakyakinan saya. Dan dalam keragu-raguan ini, di mana kemudian, saya akhirnya menyadari bahwa tidak tepat saya berada di jalur ini. Melalui tulisan ini, saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada semuanya yang mengharapkan saya bisa menyelesaikan studi ini. Terima kasih untuk dukungan dan doa tulusnya.
Insya Allah akan berangkat dari Jeddah hari Senin pukul 20.15 waktu setempat menuju Indonesia. Mohon doa semoga Allah melancarkan perjalanan ini dan bisa berkontribusi jauh lebih baik di ranah selanjutnya. Aamiin…
Menutup tulisan ini, saya akan mengutip tulisan saya sendiri. “Ini bukan tentang benar atau salah. Ini juga bukan tentang suka ataupun benci. Saya menyebutnya, pengabdian. Ketika kita dapat mengeluarkan semua potensi terbaik di bidang yang kita yakini.“
hidup adalah pilihan,,,yang jelas konsisten dalam hidup sangat dibutuhkan
π
hidup bukan hanya memilih, tapi juga yakin dan menjalani pilihan.. Tetap semangat fif..
KAUST itu apa?
@healthy life: makasih sarannya. insya Allah, masih mencoba untuk beristiqomah…
@franova: insya Allah mel, semangat juga buat nt…
@mbah jiwo: King Abdullah University of Science and Technology, mbah…
subhanallah.. pasti berat ya fif keputusan ini..
apapun itu, kl bersama Allah, mudah2an bs dijalani dgn baik dan membawa maslahat yg lebih besar.. amin…
terus berjuang fif, insya Allah dapat yang terbaik
@hening: yah diniatkan aja, insya Allah mudah :D. suwun buat doanya. semoga Allah ridhoi yang terbaik…
@arfan: oye brader… nt ke korea kagak bilang2 nih. parah. gak dapet syukurannya nih π
sesuai binary logic, waktu buat keputusan , klo terus bgmn, klo tidak bgmn. Jadi what’s next? Keep in touch
insya Allah sudah ada beberapa rencana bang,tinggal diistikharahkan dan diikhtiyarkan bener2…
Mas Afif, semoga selalu mendapatkan yang terbaik dari Allah, karena cuman Allah yg tahu mana yg baik buat kita.
Btw klo dah pulang bisa jadi Dewan Pembina DPM Fasilkom nih :p
Klo bisa share pengalaman waktu di sana jg Mas.
Afif,
ini bu Rika, mamanya Omar dan Amira. Apa khabar? dah di Jakarta lagi?telephone saya ya, mau denger ceritanya. Salam
@katsuki:
insya Allah bung Fajar. saling mengingatkan dan mendoakan ya…
haha, dewan pembina apa tuh? DPM udah manteb kok sekarang.
share pengalaman boleh aja. kapan? gimana caranya?
@bu rika:
wah, gak nyangka ibu bisa maen ke blog saya. jadi malu bu, heheh…
sudah saya kontak via email bu
tetep semangat luar biasa …
dek moga antum bisa tetap semngat
Yakinilah jalan ini yang Allah Beri Untuk mu….
aamiin, matur nuwun doane
yakin usaha sampai mas. selamat datang (kembali) di tegal.
salam blogger,
masmpep.wordpress.com
matur nuwun mas febri. ditunggu juga diskusi barengnya lagi. tak harus di kantor pemkab tegal lagi. kalo njenengan berkenan, insya Allah saya berkenan silaturahim ke rumah njenengan
Aq ttp bangga sama km mas, dgn prestasi2 mu yg luar biasa km bisa istiqomah pada prinsip n idealisme hidupmu. Umumnya orang yg sudah di track yg comfortable meskipun itu kontras sama prinsip kt terlanjur ”malez” buat balik ke idealisme sblumya…
Saludd!!!
Salam teko wong batang…:)
alhamdulillah…
salam saka tegal. tegal maju, batang maju, indonesia jaya π
sekilas emang sayang si Pip. tapi dalam hidup ini, mungkin keyakinan aka prinsip memang bukan sesuatu yang bisa ditawar
tetap semangat ka afif π
@bang agil: matur nuwun buat nasehatnya
@kika: matur nuwun kika, sama-sama semangat juga π
It’s a great decision,,,,,,
why you toke the resign?
i already explained it π
smangat….. lakukan yang terbaik di hisup ini sesuai pilihan hatimu… you are the best!!!!!