Dan bahwasanya ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa dan kesalahan [AL JIIN: 6]

Biasanya, interaksi orang dengan jin seringkali kita jumpai pada orang-orang yang kebelet mencari kekayaan dalam jangka waktu singkat, gak tahan untuk segera naik jabatan, atau ingin agar jadi pusat perhatian. Inilah kebiasaannya orang lemah iman. Segala sesuatu dikerjakan secara “grusa-grusu”, terburu nafsu. Akhirnya abai terhadap ketentuan yang seharusnya dilalui. Yaitu ketentuan tentang doa, usaha, perjuangan, dan kesabaran.

Kita juga acapkali terjebak menjadi golongan ini. Bukan bernama jin sebagai objek permohonannya. Bisa obat. Bisa orang. Bisa kalung. Bisa cincin. Bisa apapun. Kebiasaan seperti itu, hakikatnya sama. Ada bahaya kesyirikan di area itu. Meskipun kecil timbangannya.

*tulisan ini adalah tulisan keduapuluhsembilan dari tiga puluh tulisan yang seharusnya dipublikasikan ba’da ashar selama Ramadhan melalui facebook dan blog